Pulang untuk Ikut Acara Setahun Ayah Meninggal, Satu Keluarga Ini Malah Tewas Kecelakaan, Ibu Syok

 

Sebelumnya diketahui terjadi kecelakaan di ruas Jalan Tol Cipali KM 78.

Akibat Kecelakaan tersebut merenggut nyawa 10 orang.

Bahkan diketahui dalam kecelakaan tersebut ada satu keluarga menjadi korban.


foto : Kendaraan yang alami kecelakaan beruntun maut terjadi di ruas Tol Cipali KM. (muhamad nandri prilatama/tribunjabar)

Satu keluarga asal Pekalongan menjadi korban kecelakaan maut di ruas Jalan Tol Cipali KM 78.

Orangtua seorang korban bernama Vina, Sulis Wahyuni mengaku, mendengar suara sang anak.

Ia bahkan sampai keluar rumah untuk mengecek.

Vina Mutiara (25) turut menjadi korban tewas dalam kecelakaan maut di KM 78 jalur A Tol Cipali, pada Senin (30/11/2020) sekitar pukul 03.00 WIB.

Kabar duka ini pun mengagetkan sanak keluarga maupun tetangga Vina, di RT 4 RW 2 Desa Kalimade, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Seperti yang diungkapkan, Sulis Wahyuni (45) orangtua Vina mengatakan, ia terakhir berkomunikasi dengan anaknya pada hari Minggu malam (29/11/2020).


Saya terakhir berkomunikasi melalui video call dengan anak saya pada Minggu malam, sekitar pukul 19.00 WIB."

"Saat itu, anak saya bersama suami bernama Maulana (31) dan Muara Adelia Putri (4) cucu saya masih berada di rumahnya di Jakarta. Mereka belum berangkat ke Pekalongan," kata Sulis kepada Tribunjateng.com.

Kemudian sekira pukul 23.30 WIB, Vina memberikan informasi bahwa sudah perjalanan pulang ke Pekalongan.


Saat telepon, travel yang ditumpangi mereka masih menjemput penumpang yang lain."

"Anak, mantu, dan cucu saya itu pulang ke Pekalongan dalam rangka akan mengikuti acara satu tahun meninggalnya ayahnya," imbuhnya.

Sebelum mendapatkan informasi kabar mereka mengalami kecelakaan, Sulis menceritakan pada Senin malam sekitar pukul 02.30 WIB, ia terbangun dari tidurnya.

Dia kaget seperti ada yang membangunkan tidurnya.

"Setengah 3 malam, saya terbangun dari tidur.

Rasanya kaget karena seperti ada yang membangunkan.

Suaranya mirip Vina."


Lalu saya bangun dan menengok ke halaman rumah karena mengira anak saya sudah tiba.

Ternyata, anak bersama cucu belum datang.

Saat itu, saya tidak terpikirkan apa-apa dan kembali beristirahat," tuturnya.


Pada pagi harinya, ia mendapatkan informasi dari perangkat desa bahwa anak, mantu, dan cucunya mengalami kecelakaan di tol Cipali.

"Saya kaget dan syok menerima informasi itu.

Seakan tidak percaya kalau anaknya meninggal dunia akibat kecelakaan di tol Cipali," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 10 orang meninggal dunia akibat terlibat kecelakaan beruntun di KM 78 jalur A Tol Cipali, Purwakarta, Jawa Barat, Senin (30/11/2020) sekitar pukul 03.00 WIB.

Kecelakaan maut ini melibatkan elf bernomor polisi G 1261 D dengan truk Hino tronton bernomor polisi R 1857 GC dan truk Hino Trailer bernomor polisi B 9010 UEJ.

Dalam kecelakaan tersebut, ada satu keluarga dari warga RT 4 RW 2, Desa Kalimade, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah yang meninggal dunia dalam kejadian itu.

Ada 3 orang di desa Kalimade yang meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.




Di Desa Kalimade ada 3 orang yang meninggal dunia akibat di kecelakaan di tol Cipali," kata Abdul Hopur perangkat Desa Kalimade saat ditemui Tribunjateng.com.

Menurutnya, tiga orang tersebut merupakan satu keluarga yang rencananya pulang ke Pekalongan untuk mengikuti acara peringatan 1 tahun meninggalnya ayah korban.

"Tiga orang yang menjadi korban bernama Maulana (31), Vina Mutiara (25), dan Maura Adelia Putri (4).


Mereka pulang karena akan mengikuti acara 1 tahun meninggalnya ayah Vina yang direncanakan akan digelar pada hari Selasa (1/12/2020)," ujarnya.

Ia mendapatkan informasi kabarnya kecelakaan itu tadi pagi dari sesama supir travel.


Saya dapat informasi itu sekitar pukul 06.00 WIB, setelah itu saya cek ternyata benar," imbuhnya.

Abdul menambahkan, saat ini keluarga masih menunggu kedatangan jenazah sampai ke rumah duka.

"Untuk pemakaman, belum diketahui kapan akan dilakukan.

Keluarga masih melakukan musyawarah dan masih menunggu kedatangan ketiga jenazah," tambahnya.

Pantauan Tribunjateng.com di rumah duka, sejumlah pelayat sudah banyak berdatangan.

Warga sekitar bergotong royong menata kursi untuk tamu yang akan melayat ke rumah duka.

Bahkan dari Jasa Raharja Pekalongan sudah datang ke rumah duka untuk memberikan santunan kepada ahli waris korban yang meninggal dunia akibat kecelakaan di Tol Cipali.


Kesepuluh korban yang meninggal dunia, antara lain atas nama:

1. Afrizal, jenis kelamin laki-laki, alamat Jorong Koto Koto, Desa Salimpaung Kecamatan Salimpaung, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat,

2. Kiswoyo, jenis kelamin laki-laki, Desa Petanjungan RT 4 RW 3, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah,

3. Rasbo Wibowo, jenis kelamin laki-laki, alamat Desa Semangu RT.03 RW 01, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah,

4. Sudirjo, jenis kelamin laki-laki, alamat Desa Sukorejo RT 13 RW 07, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah,

5. Maura Adelia Putri (4), alamat Desa Kalimade RT 4 RW 2, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah,

6. Saefudin Juhri (41)alamat Ds. Sidomulyo Kec.Kesesi Kab.Pekalongan-Jawa Tengah,

7. Tutur Ehwan Setiawan (43) Desa Sukorejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah,

8. Maulana, alamat Desa Kalimade, RT 4 RW 2, Kecamtan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah,

9. Vina Mutiara (25), Desa Kalimade, RT 4 RW 2, Kecamtan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah,

10. Sumitri, alamat Desa Babakan RT 2 RW 1, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Sedangkan untuk identitas korban yang mengalami luka berat di antaranya yaitu,

1. Topan Pangestu, warga Desa Karangtalok RT 3 RW 2, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah,

2. Mr x. (Dro)

Related Posts

0 Response to "Pulang untuk Ikut Acara Setahun Ayah Meninggal, Satu Keluarga Ini Malah Tewas Kecelakaan, Ibu Syok"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel