TRIBUNSTYLE.COM - Peristiwa itu terjadi di Masjidil Haram pada saat pelaksanaan Shalat Jumat (21/5/2021).

Dalam video yang berdurasi 11 detik, terlihat pria yang yang bertubuh gempal dengan pakaian ihram berlari dari arah belakang.

Ia menerobos shaf shalat jumat lainnya dengan membawa tongkat kayu dikutip dari artikelSerambiNews.com dengan judul Viral Video Khatib Jumat di Masjidil Haram Hendak Diserang oleh Pria yang Membawa Tongkat Kayu

Diduga, pria tersebut mencoba menyerang khatib Jumat yang sedang menyampaikan khubat dari atas mimbar.

Dalam video yang berdurasi 11 detik, terlihat pria yang yang bertubuh gempal dengan pakaian irham berlari dari arah belakang sambil membawa tongkat kayu mencoba menyerang khatib Jumat di Masjidil Haram, Jumat (21/5/2021) (KOLASE SERAMBINEWS.COM/TWITTER)

Beruntung, petugas pengamanan langsung mencegat pria tersebut saat ingin menerobos pintu tangga mimbar.

Melansir dari The Week, Sabtu (22/5/2021), Kepolisian Makkah pada hari Jumat (21/5/2021) berhasil menangkap seorang pria yang diduga hendak menyerang khatib yang sedang menyampaikan khutbahnya selama pelaksanaan shalat Jumat di Masjidil Haram.

Menurut laporan, khatib yang sedang menyampaikan khutbah Jumat adalah Imam Syekh Bandar Al Baleelah.

Baca juga: VIRAL Anak Geram Ayahnya Selingkuh dengan Pembantu, Padahal Sang Ibu Sedang Hamil

Ketika itu, seorang pria berpakian ihram berusaha menyerang Syekh Bandar Al Baleelah di atas mimbar, sambil mengacungkan tongkat kayu.

Belum diketahui motif apa yang membuat pria berpakaian ihram tersebut mencoba menyerang khatib Jumat di atas mimbar.

"Prosedur tindakan tegas telah diambil bersamanya," kata juru bicara polisi Mekkah, dikutip dari Gulf News.

Imam Pekanbaru Diserang

Di Indonesia, Juhri Ashari Hasibuan menjadi sasaran aniaya seorang pria saat memimpin salat subuh di masjid Baitul Arsy, Pekanbaru, Riau, Jumat (7/5/2021).

Berdasarkan pengakuan pelaku, Juhri menceritakan bahwa si pelaku merasa risih mendengar suara orang mengaji.

"Saya tidak kenal, tapi di kantor polisi tadi ditanya polisi kenapa masuk. Dia bilang 'saya lagi lewat di jalan raya, saya dengar ngaji, saya risi. Saya jengkel ya itu saya datangin saja'," katanya menirukan ucapan pelaku

Juhri mengatakan pelaku meminta agar memperbaiki salat sambil berteriak dan menampar dirinya.

"Setelah itu, pelaku bilang 'bisa dibetulin nggak salatnya'. Itu keras suaranya, langsung ditampar sebelah kanan. Setelah itu saya mundur sedikit, saya lepas mic (mikrofon) dan langsung diamankan sama jemaah," kata dia seperti dikutip dari Kompas.TV.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya mendalami motif dari si pelaku aniaya.

Kepolisian juga akan mendatangkan ahli kejiwaan untuk mengetahui kondisi psikologi dari pelaku.


Pelaku ditangkap

Polisi akhirnya mengamankan seorang pria yang menampar imam masjid saat mengimami jamaah salat subuh di Masjid Baitul 'Arsy di Jalan Srikandi, Kelurahan Delima, Panam, Kota Pekanbaru, Jumat (7/5/2021).

Sebelumnya video imam ditampar di Pekanbaru terekam CCTV Masjid Baitul 'Arsy dan beredar di media sosial.

Kapolsek Tampan Kompol Hotmartua Ambarita membenarkan perihal kejadian itu.

"Sedang dilakukan pemeriksaan (terhadap pelaku)," kata Kompol Hotmartua Ambarita, Jumat (7/5/2021)

Belum diketahui apa motif dari aksi pelaku ini.

Dalam rekaman CCTV tersebut seorang pria menampar imam yang sedang memimpin salat berjamaah.

Rekaman video berdurasi 42 detik itu, terekam CCTV di Masjid Baitul 'Arsy di Jalan Srikandi, Kelurahan Delima, Panam, Kota Pekanbaru.

Informasinya, peristiwa itu terjadi saat sedang berlangsung salat Subuh berjamaah di masjid.

Pria yang belum diketahui identitasnya itu mengenakan kaos hitam dan celana pendek selutut, masuk ke dalam masjid.

Lelaki itu lalu terus berjalan. Dia lalu menyelinap di antara saf jamaah yang sedang salat.


Pelaku terus berjalan hingga sampai ke shaf terdepan menuju ke tempat posisi imam.

Berikutnya, pelaku sudah berdiri tepat di depan imam.

Sejurus kemudian, ia pun tampak melayangkan tamparan dengan tangan kirinya ke wajah sebelah kanan imam. Sontak salat berjamaah pun berhenti.

Imam terlihat melepaskan perangkat pengeras suara. Para jemaah pun juga langsung menghampiri dan memegangi pelaku. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Artikel ini telah tayang di