Istri Minta, Tapi Suami “Loyo”, Amalkan Doa Singkat ini, Dijamin Tahan 1 Jam Lebih

 


Istri memohon tetapi suami “loyo”, amalkan doa pendek ini dipastikan tahan 1 jam lebih

tidak cuma jadi tahan lama, tetapi pula barokahnya full

tidak cuma suami yang menang

tetapi hak istri pula wajib terpenuhi, baik itu perihal lahir ataupun batin


tetapi kadangkala ketika terdapat permasalahan yang dapat menggoyahkan keromantisan rumah tangga dan juga menimbulkan perzinahan, hingga dari itu bila suami kamu “loyo” dan juga trik whatever sudah di jalankan tetapi tidak terdapat hasil, amalkanlah dan juga hafalkan doa ini.

persoalan:

assalamu ’alaikum wr. wb,

sebelumnya aku mohon maaf, karna aku ingin menanyakan perihal yang agak sensitif.


aku mohon nama aku disembunyikan. sudah kira – kira satu tahun aku hadapi permasalahan kala di ranjang. aku senantiasa “keluar” duluan. awal mulanya isteri kerap keluhan, namun saat ini sudah tidak.


 
tetapi bagaikan seseorang suami tentu aku terasa bersalah karena tidak dapat membahagiakan isteri di rânjang.

aku sudah berobat ke mana – kemana, tetapi hasilnya belum optimal.

benar tidak cukup cuma berobat, namun berdoa pula amat berarti. usaha dan juga doa wajib balance.

persoalan aku terdapatkah doa spesial yang dianjurkan nabi ataupun doa dari para ulama menimpa permasalahan yang aku hadapi. atas jawabannya aku ucapkan terima kasih.

jawaban:

wa’alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh, 

Penanya yang budiman, semoga selalu dirahmati Allah swt. Seorang isteri sudah semestinya menaati suaminya.

Namun suami juga harus memenuhi hak-hak isterinya, baik hak lahir maupun batin, termasuk juga di dalamnya hak untuk mendapatkan kebahagiaan di rânjang.

Dalam hubungan dengan isteri suami jangan hanya mencari kepùasan diri sendiri, tetapi harus sama-sama saling menikmati.

Jika kemudian ada masalah dalam hubungan seperti pihak suami kurang bisa memùaskan isterinya karena mengalami ejakùlasi dini, hal ini harus dikonsultasikan baik-baik dengan isteri dan dicari jalan keluarnya.

Misalnya dengan melakukan konsultasi kepada dokter spesialis dan melakukan pengobatan. Dalam hal ini dukungan isteri mutlak diperlukan.

Kami melihat bahwa penanya sudah melakukan upaya-upaya serius untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi.

Dalam kasus ini berobat menjadi keharusan, tetapi berdo’a juga tidak kalah pentingnya. Berobat dan berdo’a sudah semestinya berjalan beriringan.

Sedangkan do’a khusus yang diajarkan Nabi Muhammad SAW mengenai kasus ejakulasi dini sepanjang penelusuran kami dalam pelbagai literatur Islam klasik tidak ditemukan.




Tetapi kami hanya menemukan doa yang dipanjatkan oleh Ibnul Mukadir, salah seorang tabi’in. Doanya sebagai berikut.

اَللَّهُمَّ قَوِّ ذَكَرِي فَإِنَّهُ مَنْفَعَةٌ لِأَهْلِي

Allahumma qawwi dzakarî fa innahû manfa’atun li ahlî.

“Ya Allah, kuatkan dzakarku karena sesungguhnya hal itu bermanfaat buat isteriku.”

Menurut keterangan yang terdapat dalam kitab Faidlul Qadir karya Abdurra’uf al-Munawi, Ibnul Munkadir memanjatkan do’a agar dikuatkan dzakarnya semata-mata untuk memenuhi apa yang menjadi hak isterinya. Dengan kata lain untuk memenuhi birah1 isterinya.

Sebab, syahwat-b1rahi perempuan itu ada pada laki-laki. Jika dibiarkan atau tidak “disentuh”, dikhawatirkan perempuan akan terjerumus ke dalam perzinahan.

وَكَانَ ابْنُ الْمُنْكَدِرِ يَقُولُ : اَللَّهُمَّ قَوِّ ذَكَرِي فَإِنَّهُ مَنْفَعَةٌ لِأَهْلِي. وَإِنَّمَا سَأَلَ قُوَّتَهُ لِيَخْرُجَ مِنْ حَقِّ زَوْجَتِهِ لَا لِقَضَاءِ النَّهْمَةِ لِأَنَّ الْمَرْأَةَ نَهْمَتُهَا فِي الرِّجَالِ فَإِذَا عَطَلهَا خِيفَ عَلَيْهَا الزِّنَا

“Ibnul Munkadir berdo’a, ‘Ya Allah, kuatkan dzakarku karena sesungguhnya hal itu bermanfaat buat isteriku’.

Doa itu dipanjatkan agar Allah menguatkan dzakar Ibnul Munkadir semata-mata untuk memenuhi kewajibannya sebagai suami yang menjadi hak isterinya, bukan untuk mengumbar syahwatnya.

Sebab, b1rahi perempuan itu ada pada laki-laki. Apabila dibiarkan, dikhawatirkan perempuan akan terjerumus ke dalam perzinahan,” (Lihat Aburra’uf al-Munawi, Faidlul Qadir, Darul Kutub al-Ilmiyyah, Beirut, cet ke-1, 1415 H/1994 M, juz, IV, h 145).

Penjelasan yang terdapat dalam kitab Faidlul Qadir di atas sangat menarik untuk dicermati dan diperhatikan terutama bagi para suami.

Sebab, acap kali kita mendengar berita di pelbagai media massa perselingkuhan perempuan yang sudah bersuami dengan alasan suaminya tidak bisa memúaskan atau membahagiakannya di rānjang.




Kendati harus dicatat bahwa kekurangan suami itu bukan alasan pembenaran atas praktik zina dan menurunnya sikap harmonis.

Demikian jawaban yang dapat kami kemukakan. Semoga bisa dipahami dengan baik.

Untuk para suami yang sedang mengalami masalah seperti yang dihadapi oleh penanya di atas kami sarankan terbuka kepada isteri dan segera berkonsultasi dengan dokter spesialis agar cepat mendapat penangangan.

Mereka yang mengalami masalah ini tidak perlu frustasi. Insya Allah ada jalan keluarnya.

Related Posts

0 Response to "Istri Minta, Tapi Suami “Loyo”, Amalkan Doa Singkat ini, Dijamin Tahan 1 Jam Lebih"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel