SESAL Istri Bikin Konten Pamer di TikTok, Karir Suaminya yang Polisi Tamat, Pangkat Diturunkan
TRIBUNSTYLE.COM - Wanita cantik ini tak pernah menyangka, unggahannya di media sosial bakal mengakhiri karier cemerlang sang suami.
Dikutip dari Asia One, seorang polisi asal Thailand langsung diturunkan dari pangkatnya setelah video unggahan sang istri menjadi sorotan.
Polisi tersebut sebenarnya telah menjadi seorang detektif, namanya Akkarapol Yeekoh.
Namun karirnya rusak setelah sang istri mengunggah sebuah video di TikTok.
Dalam video itu, istrinya pamer betapa mewah kehidupan mereka.
Akkarapol bersama sang istri tampak tengah menaiki sebuah helikopter bersama.
Pemilik akun TikTok @keng_pakapawan itu merekam pemandangan dari helikopter dan juga berpose Duck Face sebelum akhirnya menyoroti sang suami yang tengah duduk di sampingnya.
Sontak saja video itu menimbulkan reaksi publik.
Pasalnya, helikopter yang dinaiki merupakan fasilitas milik negara.
Helikopter tersebut adalah milik kepolisian Thailand yang seharusnya tak bisa digunakan secara sembarangan.
Setelah ramai dikomentari, istri dari detektif itu langsung menghapus videonya.
Sayang hal itu terlambat dilakukan.
Videonya telah banyak tersebar dan segera viral di media sosial.
Kini istri Akkarapol yang sebelumnya begitu percaya diri memamerkan kemewahan hanya bisa pasrah.
Akkarapol langsung diberi sanksi dengan diturunkan pangkatnya.
Tak hanya itu, ia juga dipindahkan ke pos yang tidak aktif.
MODAL Paras Cantik, Polisi Ini Selingkuh dengan 9 Pejabat Tinggi, Kini Kena Karma Dihukum 13 Tahun
Kisah lainnya,
Seorang polisi pembantu (auxiliary police) di China bernama Xu Yan (27) viral setelah kasusnya dengan 9 pejabat tinggi negeri itu terbongkar.
Xu Yan selama ini bekerja di Haizhou Branch of the Lianyungang Public Security Bureau, namun selain itu ia ternyata punya pekerjaan 'sampingan'.
Bermodal parasnya yang cantik, Xu Yan terbukti menipu dan memeras 9 pejabat publik yang merangkap petinggi Partai Komunis China hingga meraih keuntungan 3,7 juta yuan atau Rp 8,1 miliar.
Akibat perbuatannya, Xu Yan divonis bersalah Pengadilan Lianyungang Guannan County pada 29 Desember 2020.
Xu Yan divonis 13 tahun penjara dan membayar denda 5 juta yuan atau Rp 11 miliar, seperti tertulis di artikel Tribun Medan 'Kencani 9 Pejabat China dan Kuras Rp 8.1 Miliar, Si Cantik Dihukum 13 Tahun dan Didenda Rp 11 Miliar'.
Vonis tersebut juga mengungkap daftar korban, termasuk setidaknya 9 pejabat Partai Komunis China, yang menjabat Wakil Direktur Biro Keamanan Umum, Direktur Kantor Polisi, Wakil Dekan Pusat kesehatan dan kepala sekolah SD di Lianyungang, Jiangsu, China.
Meski sudah divonis akhir 2020, namun kasus ini baru viral sejak 10 Maret 2021 hingga diliput media besar seperti South China Morning Post (SCMP) yang berbasis di Hong Kong.
Baca juga: DULU Viral Lahir dengan Muka Cemberut Seperti Marah, Bayi Ini Sekarang Sudah Besar, Lihat Wajahnya!
Netizen mempertanyakan sumber uang yang digunakan para pejabat tersebut untuk membayar Xu Yan.
Seorang pengguna Weibo, (Twitter China), bertanya: "Para 'korban' tampaknya kaya, 3.7 juta (yuan). Saya tidak mengerti kenapa pejabat di kota sekecil itu punya begitu banyak uang? "
Mayoritas netizen China menuntut pejabat yang terlibat kasus Xu Yan juga dihukum.
Bermodal wajah cantiknya, Xu Yan terlibat pertualangan asmara terlarang dengan sembilan pria berbeda yang sudah berkeluarga selama lima tahun antara Maret 2014 dan April 2019.
Xu Yan bahkan menjalin asmara dengan atasannya Direktur Kantor Polisi.
Setelah putus, Xu Yan memeras mereka dengan berpura-pura hamil, menuntut kompensasi emosional, atau mengancam untuk mengungkap perselingkuhan.
Xu Yan mengajukan banding atas putusan tersebut.
Namun kerabat Xu Yan mengklaim bahwa pengadilan banding tidak akan mengizinkan keluarga menyewa pengacara keluarga untuk memberikan pembelaan bagi terdakwa.
Di media sosial Weibo, paman Xu Yan mengatakan pengadilan tinggi di kota Lianyungang, tempat sidang kedua akan diadakan, tidak akan mengizinkan keluarga menunjuk pengacara untuk Xu Yan.
Dia yakin pengacara yang ditunjuk oleh pengadilan tidak dapat memberikan pembelaan yang dibutuhkan Xu Yan, mengingat kasus tersebut melibatkan tujuh pejabat publik dan petinggi Partai Komunis China.
Selain itu pengadilan telah berusaha untuk menyembunyikan kasus Xu Yan dengan menghapusnya dari daftar publikasi online.
Meskipun telah dihapus, tangkapan layar putusan telah beredar luas di media sosial China dan pengadilan telah mengakui bahwa foto-foto tersebut asli.
“Kami tidak ingin para pengacara (yang ditunjuk pengadilan) ini dikirim untuk mendapatkan bantuan hukum. Kami ingin pengacara kami campur tangan… Kami tidak menerima keputusan itu. Apakah ini benar-benar pemerasan? ” tulis pamannya dalam sebuah postingan.
“Fakta yang dikonfirmasi dalam sidang pertama, kejadian paling awal terjadi pada 2014, ketika dia berusia 19 tahun, dan para pejabat itu berusia 40-an dan 50-an dan mempunyai kedudukan tinggi.
“Mereka tidak sebanding dalam hal usia, pengalaman hidup, dan status sosial. Tidak jelas apakah mereka telah memaksa atau mengancam XuYan [ melakukan hubungan terlarang], "katanya.
“Seperti yang dikatakan ayahnya beberapa hari yang lalu, pegawai publiklah yang melakukan kesalahan. Kami tidak bisa menyalahkan semuanya pada dia," tambahnya.
Setelah kasus Xu Yan viral di media sosial China, pemerintah Guanyun mengatakan tujuh pejabat publik yang terlibat dalam kasus tersebut dihukum pada akhir 2019 karena melanggar hukum dan kode disiplin.
Namun tidak dijelaskan siapa saja pejabat yang dihukum dan apa hukumannya. (TribunStyle.com/Tribun Medan)
0 Response to "SESAL Istri Bikin Konten Pamer di TikTok, Karir Suaminya yang Polisi Tamat, Pangkat Diturunkan"
Posting Komentar