Ketika Rezeki Lagi Seret, Bacalah Doa Ini

Allah sang pemberi rezeki, Allah juga yang mengatur namun adakalanya rezeki kita seret dan sempit sehingga kita perlu berdoa dan mengamalkan doa khusus agar rezeki kita lancar.

Kita memang tidak menginginkan rezeki kita sempit namun adakalnya kita mengalami kondisi yang demikian.

Walau Allah telah mengatur rezeki setiap mahluk-Nya namun bukan berarti kita berleha-leha tanpa ada usaha.

Sebagai manusia tentu kita tidak hanya menunggu rezeki dari Allah, kita harus menjemput rezeki dan mengupayakannya agar mendapatkan rezeki.

Jika rezeki sudah diatur oleh Allah maka kita jangan pernah menjauhi-NYa, kita harus selalu berusaha mendekatkan diri kepada Allah.

Jangan hanya ketika rezeki sempit saja namun kita harus selalu berdoa agar Allah senantiasa meluaskan rezeki kita.

Karena kita termasuk orang yang merugi apabila kita malas bekerja dan malas berdoa sehingga membuat rezeki kita sempit, karena hanya Allah lah yang bisa membeerikan rezeki yang begitu luas.

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اذْكُرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ هَلْ مِنْ خَالِقٍ غَيْرُ اللَّهِ يَرْزُقُكُمْ مِنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ

“Hai manusia, ingatlah akan nikmat Allah kepadamu. Adakah Pencipta selain Allah yang dapat memberikan rezki kepada kamu dari langit dan bumi?”

Jika kita berada dalam kondisi rezeki kita sempit maka kita harus berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatkan rezeki.

Namun apabila telah berusaha semaksimal mungkin namun yang didapat hanya sedikit lalu apa yang bisa kita lakukan? namun jangan sampai kita berburuk sangka kepada Allah.

Walau yang kita dapatkan hanyalah sedikit maka teruslah berusaha dan berdoa tanpa pernah mengkritik Allah hl inilah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW ketika rezeki kita mulai sempit.

Nabi Muhammad SAW bertanya kepada sang istrinya, “Adakah makanan yang dihidangkan untuk tamu?”

Namun ternyata tidak makanan sama sekali. Lantas Rasulullah berdoa:

اللهم اني أسالك من فضلك ورحمتك فإنه لا يملكها إلا أنت

Latin:

Allahumma inni as’aluka min fadlika wa rahmatika, fa’innahu la yamlikuha illa anta

Artinya:

“Ya Allah aku memohon kepada-Mu akan sebagian karunia-Mu dan rahmat-Mu, karena sesungguhnya tidak ada yang memilikinya kecuali Engkau” (HR Thabrani)

Tak lama kemudian ada seseorang yang datang dan memberikan hadiah kepada Rasulullah yang berupa kambing bakar. Nabi Muhammad pun Bersabda,

“Ini adalah hadiah dari Allah dan kite menunggu rahmat-Nya.”

Kisah ini mengajrkan kepada kita agar kita senantiasa meminta hanya kepada Allah. Kita membutuhkan karunia dan rahmat-Nya serta doa inilah yang dianjurkan oleh Rasulullah untuk memohon kepada Allah ketika rezeki sempit. [bincangsyariah.com]

Share this post